NEWS UPDATE :  

Berita

Gelar Pembinaan, Tekankan Peran MKKS dan MGMP serta Kontribusi dalam EJIES 2025

Bojonegoro, (5/3) - Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bojonegoro-Tuban, Hidayat Rahman, memberikan pembinaan kepada Eselon IV, Korwas, Pengurus MKKS dan MGMP SMA, SMK, dan KKG SLB Negeri Kabupaten Bojonegoro-Tuban. Acara yang digelar di SMKN 4 Bojonegoro ini dihadiri oleh para pejabat dan pengurus dari berbagai satuan pendidikan di wilayah Bojonegoro-Tuban.

Acara ini semula dijadwalkan pada 3 Maret 2025, namun harus diundur karena bersamaan dengan jadwal dinas lain yang dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bojonegoro-Tuban.

Di meja depan, turut hadir Koordinator Pengawas, Kasi SMA-PKPLK, Kasi SMK, dan pejabat lainnya. Kepala SMKN 4 Bojonegoro memberikan sambutan sebagai tuan rumah, mempersilakan segenap undangan dari peserta dan para pejabat.

Dalam sambutannya, Hidayat Rahman, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bojonegoro-Tuban menekankan pentingnya menjaga kondusifitas satuan pendidikan di wilayah masing-masing. Ia mengajak seluruh peserta untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan kondusif bagi siswa.

"Kondusifitas satuan pendidikan adalah kunci keberhasilan proses pembelajaran. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang kondusif agar siswa dapat belajar dengan optimal," ujarnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga keharmonisan dalam melaksanakan tugas. Ia mengajak seluruh peserta untuk bekerja sama dan saling mendukung dalam mencapai tujuan pendidikan.

"Kerja sama dan saling mendukung adalah kunci keberhasilan kita. Mari kita jaga keharmonisan dalam melaksanakan tugas agar kita dapat mencapai tujuan pendidikan bersama," katanya.

Kepala sekolah harus mampu memanusiakan manusia dalam hal ini warga sekolah. Jika terdapat persoalan koordinasikan dengan pihak terkait. Tentu ada perbedaan pendapat, namun jadikan hal itu sebagai bagian dari ekosistem sekolah yang berkeadilan.

Hidayat Rahman juga menyoroti peran penting MKKS dan MGMP sebagai wadah bagi para guru untuk mengembangkan kompetensi dan profesionalisme.

"MKKS sebagai forum kepala sekolah, mengoptimalkan peran dalam menjaga marwah lembaga pendidikan, kemudian peran MGMP sebagai ruang belajar bagi guru dalam pengembangan model dan metode pembelajaran di kelas. Sebelumnya kegiatan didominasi oleh Kombel, sekarang harus lebih aktif. Mari kita manfaatkan wadah ini untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah kita," tuturnya.

Selain itu Hidayat Rahman juga memberikan motivasi kepada seluruh peserta yang hadir, untuk selalu mendukung program-program dinas pendidikan dan Cabang Dinas Pendidikan wilayah Bojonegoro-Tuban.

Salah satu program yang ditekankan adalah keikutsertaan dalam East Java Innovative Summit (EJIES). Beliau berharap seluruh satuan pendidikan dapat berpartisipasi aktif dalam ajang tersebut.

"Kami mengharapkan partisipasi aktif dari seluruh satuan pendidikan dalam EJIES. Ini adalah kesempatan emas untuk menunjukkan inovasi-inovasi yang telah kita lakukan," ungkapnya.

Acara pembinaan ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan profesionalisme para Eselon IV, Korwas, Pengurus MKKS dan MGMP SMA, SMK, dan KKG SLB Negeri Kabupaten Bojonegoro-Tuban, serta memotivasi mereka untuk mendukung program-program pendidikan yang inovatif, dan meningkatkan mutu pendidikan di wilayah Bojonegoro-Tuban. [js]